BUNGEOPPANG PIZZA ALA KOREA
Mengembangkan
makanan tersebut dan berganti nama menjadi bungeoppang,
Ada beberapa perbedaan
dari isian dan ukuran dibagi menjadi 2 di antara nya , bungeoppang korea itu
cuman ada 1 jenis isian yaitu pasta kacang merah, ukuran nya bungeoppang hanya
terletak dibagian perut ikan sementara taiyaki Jepang memiliki macam-macam
isian seperti kacang merah, sosis, bacon dan telur, ukuran nya lebih besar
daripada bungeoppang serta isian taiyaki hampir di seluruh bagian tubuh ikan
dari kepala hingga ekor. Sebenarnya isian ny tidak harus yang gurih bisa berbagai isian yang manis seperti coklat,strawberry,cheese cream dll. Proses pembuatan bungeoppang dicetak menggunakan cetakan
khusus bernama fish waffle maker, untuk menghasilkan bungeoppang yang berbentuk
ikan. Biasa nya kita jumpai di pinggir jalan, pasar atau pusat keramaian yang
ada di Korea Selatan sehingga termasuk kedalam jenis makanan jalanan (street
food). Dalam penyajiannya bungeoppang disajikan dalam keadaan hangat dan
dikemas dalam food paper bag untuk bisa dinikmati sebagai camilan. Sekarang
makanan tersebut sudah memasuki ke dalam Indonesia melalui tren Korea dan Banyaknya
para penggemar kebudayaan dan makanan Korea menjadikan bungeoppang mulai banyak
dikenal. Pembuatan bungeoppang di Indonesia mulai banyak dikreasikan dengan
berbagai isian seperti coklat, keju mozzarella atau selai kacang dan
disesuaikan dengan selera masyarakat Indonesia. Penyajian bungeoppang di Korea sendiri
penyajian bungeoppang lebih menggunakan kemasan box dengan isi sebanyak 2 – 6
buah sedangkan di Indonesia hanya dijual di beberapa usaha menengah keatas dan
belum termasuk kedalam street food.
Bungeoppang (붕어빵) merupakan camilan manis dan legit dan renyah bagian luar yang berbentuk ikan mas dengan isian pasta kacang merah di dalamnya yang berasal dari Korea Selatan.
Secara etimologi bungeoppang merupakan gabungan dari
dua kata yakni
“bungeo” yang berarti ikan mas dan “ppang” yang
artinya roti. Tetapi Produk yang saya berikan Ini memberikan varian baru dengan
isian pizza dan memberi rasa yang gurih agar masyarakat lebih menyukai dan
tidak bosan dengan makanan manis-manis. Dan Teknik pemasaran yang saya gunakan
adalah menggunakan aplikasi Instagram dan WhatsApp.
Bungeoppang sekilas tak ada beda dengan taiyaki, 'kue ikan' yang populer dari Jepang. Sebuah sumber menyebut Bungeoppang memang terinspirasi taiyaki. Kue serupa waffle ini konon diperkenalkan di Korea sekitar tahun 1930 ketika Jepang menduduki Korea.
Menurut buku Bungeoppang Has a Family Tree tahun 2011, Bungeoppang adalah wujud campuran waffle dari Barat dan dumpling dari Timur. Hal ini selaras dengan konsep taiyaki yang merupakan adaptasi orang Jepang pada waffle gaya Barat di sekitar abad 18.
Bungeoppang banyak dijajakan sebagai makanan kaki lima, terutama saat musim dingin. Kreasinya juga serupa dengan gukhwappang dan gyeranppanng. Gukhwappang merupakan Bungeoppang versi bentuk bunga. Sementara gyeranppanng berisi telur dan bentuknya bundar seperti muffin. Biasa yang penjual ini tersebut bisa semua dikalangan umur mau anak muda hingga yang berumur 40an keatas, karena ingin mendapatkan penghasilan yang untung cuman hanya menjual bungeoppang tersebut dan bisa menafkahi keluarga kecil ataupun orang yang kita sayang. Bungeoppang ini bisa dimakan pas hangat-hangat bersama teh hangat ataupun kopi.
1.1
TUJUAN DAN MANFAAT USAHA
Tujuan:
1.
Mendapatkan
untung lebih banyak.
2.
Hasil
keuntungan bisa dipakai untuk kebutuhan lain.
3. Membuat makanan ini lebih populer lagi dan lebih
berkembang.
Manfaat :
1.
Dapat
menjadi modal yang baik untuk masa depan.
2.
Dapat
memotivasi sebagai referensi wirausaha makanan.
3.
Dan
bisa membantu meringankan beban orang tua.
1.2
VISI DAN MISI
Visi:
1.
Bisa
mempunyai lebih banyak cabang di seluruh Indonesia.
2.
Memberikan
pelayanan yang baik kepada pelanggan agar pelanggan. tersebut mau membeli
makanan nya.
3.
Mudah
diminati di berbagai kalangan masyarakat.
4.
Menjadi
usaha makanan dengan tingkat penjualan yang tinggi.
Misi:
1.
Menyiapkan
cemilan Bungeoppang yang enak dan terbaik.
2.
Mencari
tempat yang strategis dan mudah dijangkau oleh pelanggan.
3.
Mengenalkan
cemilan bungeoppang berkualitas agar terkenal oleh seluruh dunia agar disenangi
oleh semua kalangan masyarakat.
4.
Menjadi
perusahaan penghasil bungeoppang terlezat, selalu memberikan pelayanan yang
ramah, dan menjaga loyalitas pelanggan.
2.2 STRATEGI PASAR
A. Rencana pasar
·
Target
pasar
Menjual ke tempat yang ramai pengunjung seperti di pinggir sekolah, pasar,
didalam mall dan dipinggir jalan tetapi bukan jalan raya.
·
Pesaing
Mencari
tempat jualan yang murah dan banyak pengunjung yang membeli.
·
Saran
pembeli
Makanan ini bisa
dimakan di semua kalangan umur, tapi saya menargetkan kalangan anak-anak remaja
dan anak-anak kecil.
B. Strategi pemasaran
·
Promosi
Mempromosikan lewat media social seperti Tiktok, Instagram, Whatsapp.
·
Pesan
antar
Pesan
makanan ini bisa melalui aplikasi Grab, Gojek, atau pelayanan pesan antar
online.
·
Harga
Karena
ini saya baru membuka usaha, jadi saya akan memberikan diskon terlebih dahulu
untuk mencari pelanggan.
GAMBAR
2.1 Bungeoppang
BAB
III METODE PELAKSANAAN
1.1
LABA UNTUNG RUGI
TABEL 3.2 Biaya Variabel
RASA PIZZA |
||
KOMPONEN |
BIAYA/HARI
(RP) |
BIAYA/KEMASAN
(RP) |
MARGARIN |
1.225,00 |
35 |
SOSIS |
37.625,00 |
1.075,00 |
JAGUNG PIPIL |
980,00 |
28 |
KEJU MOZARELLA |
4.200,00 |
120 |
BAWANG BOMBAY |
1.015,00 |
29 |
TOTAL TOPPING |
5.460,00 |
156 |
ADONAN BUNGEOPPANG |
176.225,00 |
5.035,00 |
KEMASAN |
19.600,00 |
560 |
JUMLAH |
246.330,00 |
7.038,00 |
Biaya Variabel Satu Bulan = 246.330 x 30 hari = 7.389.900 |
||
Kapasitas produksi (30
hari aktif) = 35 buah x 30 hari= 1.050 buah |
TABEL 3.3 Biaya Overload
JENIS |
KEBUTUHAN |
HARGA SATUAN |
BIAYA/BULAN |
GAS |
5/BULAN |
60.000,00 |
300.000,00 |
GAJI KARYAWAN |
2 ORANG |
1.200.000,00 |
2.400.000,00 |
LISTRIK |
1/BULAN |
210.000,00 |
210.000,00 |
TOTAL |
|
1.470.000,00 |
2.910.000,00 |
TABEL 3.4 Biaya Tetap
JENIS |
HARGA |
TABUNG GAS DAN REGULATOR |
715.000,00 |
PERALATAN DAPUR |
3.726.900,00 |
JUMLAH |
4.441.900,00 |
TABEL 3.5 Total Biaya Operasional
TOTAL BIAYA OPERASIONAL: |
BIAYA TETAP+BIAYA
VARIABEL |
4.441.900,00 |
7.038,00 |
4.448.938,00 |
TABEL 3.6 Total Biaya Pendapatan Perbulan
PENDAPATAN PERBULAN: |
35 PORSI X 7.038,00 |
246.330,00 |
246.330,00 |
30 HARI |
7.389.900,00 |
TABEL 3.7 Total Keuntungan Perbulan
KEUNTUNGAN PER BULAN: |
LABA= TOTAL PENDAPATAN - TOTAL BIAYA OPERASIONAL |
7.389.900,00 |
4.448.938,00 |
2.940.962,00
|
3.2
PELAKSANAAN
TABEL 3.1 Peralatan yang disiapkan
NO |
PERALATAN |
JUMLAH |
1 |
GAS |
10 |
2 |
FISH WAFFLE
MAKER |
1 |
3 |
MEJA BOOTH |
1 |
4 |
COOLING RAK
DAN WADAH |
1 |
5 |
SENDOK |
4 |
6 |
GUNTING |
1 |
7 |
PENJEPIT
MAKANAN |
1 |
8 |
BOTOL PENCET
PLASTIK |
2 |
9 |
BOX
PENYIMPANAN MAKANAN |
4 |
10 |
KAIN SERBET |
2 |
11 |
SARUNG TANGAN
PLASTIK |
200 |
12 |
FOOD PAPER
BAG |
300 |
Bahan Pembuatan Bungeoppang:
·
125
gr Terigu serbaguna
·
2
sdt Baking powder
·
3
sdm Gula pasir
·
1/4
sdt Garam halus
·
1
Telur ayam (50gr)
·
175
ml Air matang/susu plain cair
·
1
sdm Margarin/butter dilelehkan
Bahan isian:
·
20
gr Bawang Bombay potong/cacah
·
6
sdm Jagung pipil
·
1
sdt Margarin
·
Sejumput
Oregano kering
·
6
potong Sliced sosis
·
1
potong Sliced keju mozarella
·
Saus
sambal/saus tomat
Langkah Membuat:
1.
Tumis
bawang bombay dan jagung, tambahkan oregano lalu hangatkan juga sliced sosis
nya. sisihkan setelah matang.
2.
Campur
semua bahan adonan untuk bungeoppang sampai halus dan rata.
3.
Panaskan
cetakan bungeoppang dengan api kecil-sedang. masukkan sekitar 50ml adonan.
4.
Susun
isiannya (saos sambal/tomat, keju, sliced beef/sosis/smokedbeef, tumisan
jagung) tutup dengan adonan lagi, tutup dan langsung balik.
5.
Hitung
kurang lebih 3 menit tiap sisinya untuk mematangkan adonan.
6.
Bungeoppang
siap disajikan.
DAFTAR
PUSTAKA
Indriyani, E. A. (2023, Oktober 27). Pengertian
Sejarah Bungeoppang. Diambil kembali dari repository.unj.ac.id:
http://repository.unj.ac.id/33900/3/BAB%202.pdf
Indriyani, E. A. (2023, OKTOBER 27).
Proposal Usaha Makanan Bungeoppang. Diambil kembali dari scribd.com:
https://www.scribd.com/document/510386739/PDF-Proposal-Usaha-Makanan-Internasional-Kelompok-Yehuda-Kezia-Yuni